Yahoo! GeoCities tutup? Ya, benar.
Blogger Indonesia, hari Jumlat 10 Juli 2009 lalu saya mendapat e-mail dari Yahoo! GeoCities. E-mail tsb berisi tentang pengumuman penting terkait dengan layanan blog gratis dan komunitas mereka yakni Yahoo! Geocities. Pengumuman tsb menjelaskan bahwa sejak tgl 26 Oktober 2009 nanti, Yahoo! GeoCities tidak lagi ada dan semua file yang ada di Yahoo! GeoCities akan dihapus.
Untuk itu, bagi yang memempunyai account di Yahoo! GeoCities, mereka diberi dua opsi atau dua pilihan, yakni:
- Opsi pertama: Memindahkan file situs mereka di Yahoo! GeoCities ke Yahoo! web hosting. Biayanya $4.99 per bulan selama setahun. Untuk tahun ke dua belum diumumkan apakah biayanya tetap atau langsung melonjak?
- Opsi ke dua: Men-download file di Yahoo! GeoCities ke komputer mereka sendiri, sehingga mereka bisa membuat website lagi dengan menggunakan web hosting lain.
Apapun pilihan kita, Yahoo! menyediakan petunjuk bagaimana melakukannya.
Blogger Indonesia, dari kasus tutupnya Yahoo! GeoCities ini, apa yg bisa kita pelajari? Apakah Yahoo! GeoCities ini memang merupakan strategi mereka agar dalam jangka panjang Yahoo! bisa meraup banyak pemilik web sites yang menggunakan jasa web hosting Yahoo!?
Atau ada alasan lain? Saya khawatir, suatu saat nanti, Google juga akan melakukan hal yg sama dengan Blogspot-nya, sehingga para Blogger "Dipaksa" harus menggunakan jasa Web Hosting-nya Google. Wah, repot donk kalau begitu?
Blogger Indonesia, hari Jumlat 10 Juli 2009 lalu saya mendapat e-mail dari Yahoo! GeoCities. E-mail tsb berisi tentang pengumuman penting terkait dengan layanan blog gratis dan komunitas mereka yakni Yahoo! Geocities. Pengumuman tsb menjelaskan bahwa sejak tgl 26 Oktober 2009 nanti, Yahoo! GeoCities tidak lagi ada dan semua file yang ada di Yahoo! GeoCities akan dihapus.
Untuk itu, bagi yang memempunyai account di Yahoo! GeoCities, mereka diberi dua opsi atau dua pilihan, yakni:
- Opsi pertama: Memindahkan file situs mereka di Yahoo! GeoCities ke Yahoo! web hosting. Biayanya $4.99 per bulan selama setahun. Untuk tahun ke dua belum diumumkan apakah biayanya tetap atau langsung melonjak?
- Opsi ke dua: Men-download file di Yahoo! GeoCities ke komputer mereka sendiri, sehingga mereka bisa membuat website lagi dengan menggunakan web hosting lain.
Apapun pilihan kita, Yahoo! menyediakan petunjuk bagaimana melakukannya.
Blogger Indonesia, dari kasus tutupnya Yahoo! GeoCities ini, apa yg bisa kita pelajari? Apakah Yahoo! GeoCities ini memang merupakan strategi mereka agar dalam jangka panjang Yahoo! bisa meraup banyak pemilik web sites yang menggunakan jasa web hosting Yahoo!?
Atau ada alasan lain? Saya khawatir, suatu saat nanti, Google juga akan melakukan hal yg sama dengan Blogspot-nya, sehingga para Blogger "Dipaksa" harus menggunakan jasa Web Hosting-nya Google. Wah, repot donk kalau begitu?
No comments:
Post a Comment